Pernahkah Anda sebagai divisi HRD dibuat pusing dengan berbagai kinerja yang menumpuk? Apalagi Anda adalah seorang staf HRD dalam perusahaan manufaktur yang memiliki jam kerja sistem shift dan terdapat banyak karyawan di dalamnya. Tentu perumusan jadwal kerja justru semakin rumit dan sulit. Kini ada schedule software dari LinovHR, yaitu software untuk membuat jadwal kerja shift yang dapat membantu HRD untuk merumuskan jadwal kerja lebih cepat dan akurat.
Lalu, apa saja kemampuan dari Schedule software LinovHR?
Mengelompokkan Karyawan dengan Jam Kerja Serupa
Ada banyak karyawan yang mempunyai jam kerja serupa dalam sebuah perusahaan. Untuk mempermudah pencarian data dan monitoring, HRD dapat memanfaatkan fitur time group dalam schedule software dari LinovHR yang akan mengelompokkan jadwal kerja yang serupa dengan cepat.
Mengganti Jadwal Kerja Karyawan
Karyawan dengan jam kerja tertentu tidak harus bekerja di shift yang itu-itu saja. Karyawan pun berhak mengajukan penggantian jadwal kepada HRD. Lalu, HRD akan langsung mengganti jadwal kerja karyawan menggunakan fitur schedule exception. Fitur ini sangat berguna untuk perusahaan yang mempunyai sistem kerja shift.
Baca juga: Software untuk membuat jadwal kerja shift
Mengatur dan Approval Cuti
Cuti adalah hak karyawan. Untuk mengajukan cuti, karyawan bisa langsung mengajukannya kepada HRD. Fitur leaves request akan membantu HRD untuk meng-approve pengajuan cuti yang diajukan karyawan sesuai dengan kuota cuti yang tersisa. Nah, sementara untuk mengatur kuota cuti dan karyawan mana yang berhak mendapatkan cuti, HRD bisa menggunakan fitur leaves.
Menyetujui Pengajuan Lembur
Karyawan yang harus bekerja lebih dari 8 jam untuk menyelesaikan proyek penting dapat mengajukan lembur kepada HRD. Semua pengajuan lembur akan ditampilkan melalui fitur overtime request. HRD bisa langsung menyetujui pengajuan lembur jika memang lembur dibutuhkan karyawan.
Memproses Pengajuan Izin Terlambat atau Pulang Lebih Awal
Ada masanya karyawan mengalami kejadian tak terduga seperti ada kecelakaan di tengah perjalanan ke kantor atau harus pulang lebih awal ketika sakit. Hal seperti ini dapat dikelola dengan sistematis melalui fitur permission request. Ketika ada catatan kehadiran karyawan yang tak pas dengan jadwal kerja, maka dapat dipantau penyebabnya dengan mudah.
Menghubungkan Data Kehadiran dengan Sistem Penggajian
Seperti yang diketahui, data kehadiran diperlukan untuk memproses penggajian bulanan. HRD tidak harus melakukan entry manual data kehadiran tiap bulannya kedalam sistem kehadiran. Sebab, schedule software dapat terintegrasi dan terhubung langsung dengan sistem penggajian. Setiap penggajian bulanan tiba, HRD cukup klik fitur time definition.
Kinerja karyawan yang tinggi akan mempengaruhi budaya kerja perusahaan. Sehingga HRD harus lebih cermat dalam menyusun jadwal kerja dalam sebuah perusahaan. Schedule software dari LinovHR dapat membantu HRD menyusun jadwal kerja lebih sistematis dan efisien. Semua fitur dalam schedule software dari LinovHR memiliki fungsi yang disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan. Tunggu apalagi? Coba schedule software dari LinovHR sekarang juga!